November 23, 2024
judi bola online

Manchester City sudah menunjuk Ilkay Gundogan sebagai kapten mulai musim 2022/2023. Ini sebagai kebanggaan tertentu untuk pemain tengah asal Jerman yang sudah ada di Etihad Fase semenjak 2016.

Saat sebelum Gundogan, Manchester City punyai banyak kapten yang cukup dihormati, minimal dalam satu dekade paling akhir. Berikut lima kapten paling akhir yang dipunyai Manchester City saat sebelum Ilkay Gundogan.

Bingung mau taruhan judi bola yang aman dan terpercaya dimana? Aku saranin kalian untuk langsung aja pasang taruhan mu di situs Okeplay777 judi bola terbesar dan terpercaya seindonesia, akan banyak keuntungan yang bisa kalian dapatkan, selain itu juga tersedia game game seru yang bisa kalian mainkan.

1. Fernandinho

Fernandinho tergabung bersama Manchester City pada 2013 sesudah tampil menarik bersama Shakhtar Donetsk. Walau berposisi sebagai pemain tengah bertahan, seringkali dia ditaruh jadi bek tengah.

Pemain dari Brasil itu pertama kalinya dikasih kedudukan sebagai kapten team pada 2020. Dia sebagai kapten pertama kali yang sanggup mengantarkan Manchester City ke partai final Liga Champions. Sekarang, Fernandinho sudah tinggalkan Etihad Fase dan tergabung ke club saat kecilnya, Athletico Paranaense.

2. David Silva

David Silva sebagai salah satunya pemain pertama kali yang dibeli Manchester City selesai dianggapsi oleh Sheikh Mansour. Gerakannya yang gesit membuat baris tengah Manchester City makin inovatif.

Sebagai figur senior, Silva dikasih tanggung-jawab jadi kapten team pada 2019. Pemain dari Spanyol itu cuma satu musim memegang sebagai kapten. Pada 2020, dia sah pindah ke Real Sociedad.

3. Vincent Kompany

Vincent Kompany jadi kapten paling iconic yang dulu pernah dipunyai Manchester City dalam satu dekade paling akhir. Beragam piala, dimulai dari Liga Inggris sampai Piala FA, sudah diangkat pemain yang sekarang jadi arsitek Burnley itu.

Kompany mulai menggunakan ban kapten pada lengannya pada 2011. Figurnya yang kuat di baris belakang dan sanggup tampil jadi pimpinan membuat Manchester City semakin kompak.

4. Carlos Tevez

Walau tiba dari team pesaing sekota, Manchester United, Carlos Tevez dipilih sebagai kapten team pada 2010. Tetapi, karena perseteruannya dengan Roberto Mancini, Tevez juga harus ikhlas melepas ban kaptennya.

Walau sebenarnya, secara kualitas, Tevez sebagai seorang predator haus gol. Pada musim saat dia memegang sebagai kapten, striker asal Argentina itu sanggup membuat 20 gol di Premier League.

5. Kolo Toure

Performa terbaik Kolo Toure memang bersama Arsenal. Saat itu, duetnya dengan Sol Campbell seperti tembok kuat yang susah untuk ditembus. Toure sebagai sisi dari The Invincibles Arsenal yang memenangkan Liga Inggris tidak ada kekalahan pada musim 2003/2004.

Tujuh musim berbaju The Gunners, pemain dari Pantai Gading itu selanjutnya bertambat ke Etihad Fase pada 2008. Toure lantas dipercayai sebagai kapten team. Tetapi, satu musim berlalu dia harus memberikan ban kaptennya ke Carlos Tevez.

Manchester City punyai deretan kapten luar biasa dalam satu dekade paling akhir yang membuat mereka memetik banyak piala. Lalu, akankah Gundogan akan sanggup melanjutkan peranan itu? Kita saksikan saja kelak.

Gabung sekarang juga di Okeplay777, agen judi bola terbesar dan terpercaya, juga tersedia berbagai game lainnya yang pastinya menarik dan seru untuk dimainkan juga terdapat bonus bonus yang bisa kalian dapatkan setiap harinya, gabung sekarang juga, dan nikmati keuntungan serta bonusnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *